Apakah dalam penulisan daftar pustaka, E-ISSN dan P-ISSN harus di tulis semua atau boleh salah satunya?
1. Apakah dalam penulisan daftar pustaka, E-ISSN dan P-ISSN harus di tulis semua atau boleh salah satunya?
Jawaban:
apabial informasi identitas sebuah pustaka yang diacu lebih dari satu baris penulisan beris kedua dan seterusnya masuk lima ketukan dan bergerak satu , sedangkan jarak anatara pustaka yang satu dengan pustaka yang berikutnya adalah 1,5
semoga membantu
2. Landasan yuridis dan issn 2011-2020
Jawaban:
di jawa tengah
Penjelasan:
karena di sananlah yang masih berlaku jadi jawaban nya itu di jawa tengah semoga membantu maaf kalau salah soal nya aku cek ternyata jawaban ku bener tapi kan buku org beda beda jadi ya maaf
3. Apakah Journal of Social Sciences (ISSN: 0253-1097) yang dikelola oleh Kuwait University diindeks oleh Scopus? Saya tertarik untuk mengetahui apakah Jurnal Ilmu Sosial Universitas Kuwait masih diindeks oleh Scopus atau tidak.
Jawaban:
Jurnal memang muncul di daftar Scopus (terlampir), tetapi dikelola oleh Dewan Publikasi Akademik (saya tidak yakin dengan siapa mereka berafiliasi?).
Penjelasan:
jadikan jawaban terbaik :)
Apakah Journal of Social Sciences (ISSN: 0253-1097) yang dikelola oleh Kuwait University diindeks oleh Scopus?
Is the Journal of Social Sciences (ISSN : 0253-1097) managed by Kuwait University indexed by Scopus?
I am interested to know whether or not Kuwait University's Journal of Social Sciences still indexed by Scopus.
4. 1. Jelaskan pengertian karir guru? Berilah contoh suatu karir guru yang terjadi di daerah atau sekolah anda.2. Jelaskan mengenai peningkatan profesionalisme guru?berikan contohnya 3. Jelaskan tujuh program peningkatan profesionalisme guru menurut Bhaskara Rao (Suparlan, 2005) dan berikan contohnya. Untuk menjawab soal no 4 dan 5 bacalah artikel berjudul: Peningkatan Kualitas Kompetensi Guru PAUD: Menjadi Guru Profesional yang ditulis oleh Wahyuni Nadar1 *, Yatha Yuni2 , Lutfi Hardiyanto dari Jurnal Abdimas Prakasa Dakara e-ISSN 2776-768X https://doi.org/10.37640/japd.v1i1.945. Artikel tersebut terlampir di bagian tugas 2. 4. Tuliskan: a)masalah apa yang dibahas dalam artikel tersebut dan b) bagaimana upaya mengatasi masalah tersebut. Tuliskan pula c) didaerah mana kegiatan itu dilaksanakan dan d) siapa saja yang menjadi pelatih dan siapa yang dilatih. e) Tentukan 2 kompetensi guru (dari 4 kompetensi guru seperti yang ditentukan oleh BNSP) yang menurut anda paling dapat ditingkatkan dari kegiatan tersebut 5. Tentukan apa tujuan dari penulisan artikel tersebut dan apa saja hasil dari kegiatan yang tersebut di artikel tersebut?6. Cobalah evaluasi diri sendiri dan tentukan dari 4 kompetensi guru menurut BNSP kompetensi anda yang manakah yang menurut anda masih perlu ditingkatkan?
1. Karir guru adalah perkembangan dan kemajuan yang sistematis yang telah dicapai oleh guru dalam profesinya. Contoh karir guru adalah meningkatkan pendidikan para guru ke jenjang yang lebih tinggi.
2. Peningkatan profesionalisme guru adalah upaya yang dilakukan untuk meningkatkan taraf atau derajat profesi seorang guru. Contohnya seperti mengikuti pelatihan, KKG atau membuat karya ilmiah.
3. Tujuh program peningkatan profesionalisme guru menurut Bhaskara Rao, adalah:
Proses seleksi.Persiapan awal.Pemagangan.Sertifikasi.Pengembangan karir.Sikap dan tanggung jawab sebagai pekerjaan profesional guru yang mempunyai etika dan perilaku.Status terkait dengan pengakuan sosial pada profesi guru, insentif dan sistem reward.4. a) Masalah dalam artikel adalah kurangnya kompetensi dan profesionalitas yang dimiliki para guru PAUD di Desa Ciadeg Cigombong.
b) Upaya mengatasi masalah dengan cara memberikan pelatihan dengan membuat perangkat administrasi pembelajaran.
c) Kegiatan dilaksanakan di Kelurahan Cigombong, Kecamatan Ciadeg, Kabupaten Bogor.
d) Pelatihnya adalah tim prodi PAUD STKIP Kusuma Negara. Yang dilatih adalah para guru PAUD.
e) 2 kompetensi guru yang dapat ditingkatkan pada kegiatan tersebut adalah kompetensi profesional dan kompetensi pedagogik.
5. Tujuan kegiatan menjadikan para guru PAUD agar dapat memiliki kompetensi profesional. Hasil kegiatan terjadi peningkatan pemahaman serta ketrampilan para guru PAUD.
6. 4 kompetensi guru berdasarkan BNSP yang perlu ditingkatkan adalah kompetensi pedagogik. Di mana sistem pembelajaran di Indonesia masih baku dan terpaku pada sistem lama. Seharusnya saat ini para murid harus dipusatkan berdasarkan minat dan bakat yang dimilikinya.
PembahasanGuru adalah seorang pengajar yang telah mengabdikan dirinya untuk mengajarkan suatu ilmu, mendidik, mengarahkan, dan melatih muridnya. Sehingga para murid dapat memahami materi yang diajarkan dan dapat melanjutkan sekolah ke jenjang berikutnya. Guru memiliki berbagai macam metode pengajaran. Namun setiap guru harus memiliki kompetensi yang sama untuk meratakan cara belajar yang sama kepada semua siswa di seluruh Indonesia. Adapun empat kompetensi guru berdasarkan BNSP adalah:
Kompetensi pribadiKompetensi sosialKompetensi profesionalKompetensi pedagogikPelajari lebih lanjutPelajari lebih lanjut tentang 4 kompetensi guru pada https://brainly.co.id/tugas/2789253
#BelajarBersamaBrainly #SPJ1
5. mohon bantuannya kakak piss buat foot notes dan daftar pustaka pada artikelss Nama penulis = Hendra Kurnia judul artikell = sistem informasi penggajian pada pt ace nama jurnal = jurnal sistem informasi vol.3 no. 04/01/2015 ISSN : 2011-2591 Hal. 14-20. kampus = universitas asafiyah hlm = 14-20
1.) untuk daftar pustaka lebih gampang mengingat dengan rumus (na.ta.ju.ko:pe.) untuk nama yg lebih dari satu kata harus di balik. ini jawaban untuk daftar pustaka nya :
Kurnia, Hendra. 2015. Sistem Informasi Penggajian pada PT Ace. nama kota: pengarang.
2.) untuk catatan kaki rumusnya (na,ju(ko:pe,ta),hlm. ini jawabannya: Hendra Kurnia, Sistem Informasi Penggajian pada PT Ace( nama kota: pengarang, 2015), tebal hlm.
semoga membantu, maaf jika ada salah dan kurang lengkap karena artikel yg di berikan pun kurang lengkap
6. Pada tahun 2012, terjadi krisis energi listrik di Pulau Tarakan. Di Pulau Tarakan, kapasitas generator untuk pembangkitan energi listrik yang dimiliki oleh PLN dan penyedia lokal kelistrikan adalah 69MW. Pembangkit listrik yang digunakan didominasi oleh pembangkit listrik tenaga gas dan didukung oleh back-up pembangkit listrik tenaga diesel. Untuk wilayah Tarakan, energi radiasi matahari rata-rata tahunan sebesar 4,79 kWh/m2 perhari. Nilai ini jika dirata-ratakan perhari, Kota Tarakan mempunyai intensitas cahaya matahari sebesar 199,6 W/m2 . Sebagai perbandingan gurun Sahara dan gurun Australia mempunyai intensitas cahaya matahari harian masing-masing sebesar 300 W/m2 dan 250 W/m2. (Sumber : Seminar Nasional Riset Inovatif II, Tahun 2014 ISSN : 2339-1553)Solusi apakah yang dapat dilakukan untuk mengatasi krisis energi yang ada di Pulau Tarakan? Jelaskan!NGARANG?! REPORT!!!
Jawaban:
dengan menggunakan PLTS
Penjelasan:
seperti data yang kita dapat pada soal tersebut. Bahwa Kota Tarakan memiliki Energi Radiasi Matahari dan Cahaya Matahari. Energi itu bisa diubah menjadi Energi Listrik dengan bantuan PLTS (Pembangkit Listrik Tenaga Surya) atau yang biasa kita kenal Panel Surya.
PLTS ini merupakan Inovasi terbaru dalam permasalahan Krisis Energi. dan dibilang bilang, PLTS ini merupakan Energi yang dapat diperbaharui dan pengganti dari Pembangkit2 yang lain. Dan PLTS ini juga disebut Energi terbarukan dengan tanpa Polusi sedikitpun.
kesimpulannya, jadi Kota Tarakan bisa membangun Pembangkit Listrik Tenaga Surya untuk menggunakan potensi cahaya & Radiasi Matahari yang bisa dibilang begitu cukup untuk mencukupi kebutuhan pasokan listrik di daerah Kota Tarakan _^
Semoga Membantu yaah :)
7. 1 Sebuah perpustakaan perguruan tinggi memiliki program peningkatan kompetensi pustakawan melalui program menulis karya ilmiah yang kemudian diterbitkan dalam bentuk jurnal ilmiah. Perpustakaan memiliki target 1 tahun menerbitkan dua jurnal. Untuk dapat mencapai target tersebut, perpustakaan membentuk tim jurnal ilmiah yang berjumlah lima orang. Lima orang ini memiliki tugas masing-masing mulai dari penyunting, penata naskah, pendaftaran ISSN, pencetakan jurnal hingga distribusi jurnal. Penerbitan jurnal ilmiah pustakawan ini didanai oleh bagian pengembangan SDM perpustakaan. Untuk memperlancar penerbitan jurnal ilmiah pustakawan, setiap akhir tahun dilakukan evaluasi untuk mengatasi kendala atau masalah yang muncul. Dari kegiatan penerbitan jurnal ilmiah pustakawan tersebut, analisislah Fungsi Manajemen yang terdapat dalam penerbitan jurnal ilmiah pustakawan!
Dalam kegiatan penerbitan jurnal ilmiah pustakawan di atas, fungsi manajemen yang terdapat pada penerbitan jurnal ilmiah pustakawan tersebut adalah perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan, dan pengendalian.
Pada teks di atas dijelaskan bahwa:
Perpustakaan memiliki target 1 tahun untuk menerbitkan 2 jurnal, hal ini merupakan suatu fungsi manajemen perencanaan yang mana mendefinisikan suatu tujuan dari organisasi tersebut. Kemudian juga perpustakaan memiliki suatu strategi dengan merekrut 5 orang anggota guna mencapai tujuan dari perpustakaan tersebut. Adapun fungsi ini untuk meminimalisir risiko yang terjadi.Perpustakaan membentuk suatu tim jurnal ilmiah yang terdiri atas 5 orang dan masing-masing memiliki tugasnya yaitu penyunting, penata naskah, pendaftaran ISSN, pencetakan jurnal, dan distribusi jurnal. Hal ini menjelaskan bahwa adanya fungsi manajemen organisasi yaitu menentukan sumber daya organisasi salah satunya SDM.Penerbitan jurnal ilmiah didanai oleh bagian pengembangan SDM perpustakaan. Hal ini merupakan salah satu fungsi manajemen pelaksanaan yaitu menerapkan segala rencana dengan biaya yang disediakan demi mencapai tujuan dari perpustakaan tersebut.Setiap akhir tahun perpustakaan melakukan evaluasi atas kendala dan masalah. Hal ini merupakan fungsi manajemen pengendalian yaitu mengontrol atau mengevaluasi kinerja dari suatu organisasi untuk memastikan bahwa hal-hal yang telah direncankan telah sesuai dan dijalankan dengan baik.Pembahasan:
Seperti yang kita ketahui bahwa fungsi manajemen adalah suatu pengelolaan patas pekerjaan yang bertujuan untuk mencapai suatu tujuan Bersama. Adapun fungsi ini terbagi menjadi empat bagian yaitu Planning (perencanaan, Organizing (pengorganisasian), Actuating (penerapan/pelaksanaan), serta Controling (pengendalian). Keempat fungsi ini sering disebut sebagai POAC.
Pelajari lebih lanjut
Pelajari lebih lanjut tentang planning pada brainly.co.id/tugas/10420033
#BelajarBersamaBrainly #SPJ1
8. SANSUVArtesVitaMESSENOEKOOSTO*03&XXXISSNMAASSSSSSSMASARAN2. Tradisi ngaju merupakan tradisi yang berasal dari suku ...a. Sundab. Dayakc. Baduid. Asmat
Jawaban:
b. Dayak
Penjelasan:
Ngaju adalah salahsatu suku Dayak...
#
9. . Sebuah lapangan berbentuk persegi paberukuran panjang 300 m dan lebar 2Akhtam berlari mengelilingi lapangan tesebanyak 3 kali, maka jarak yang diteOm ISSNAkhtam adalah ... meter.A. 2.000C. 4.000B. 3.000D. 5.000DOsahatPerhatikan gambar berikut!
6 x 300 = 1800 m
6 x 200 = 1200 m
1800 + 1200 = 3.000 m (B)
10. 1. Tulis identitas artikel tersebut dengan lengkap ! Judul Karya ilmiah/artikel, Nama jurnal, Nomor ISSN, Volume/Nomor/Bulan/Tahun, Penerbit, DOI artikel, Penulis artikel, instansi masing2 penulis, Kategori Publikasi Jurnal Ilmiah terindeks dimana. 2. Sebutkan Keywords yang digunakan penulis ! 3. Bagaimanakah bentuk aktualisasi nilai islam nusantara berdasar artikel tersebut ! 4. Tuliskan kesimpulan dari artikel tersebut dalam Bahasa Indonesia ! 5. Uraikan pemahaman anda tentang Kearifan Lokal dan Kebudayaan !
Jawaban:
maaf tulisanya GA keliatan
11. 1 Sebuah perpustakaan perguruan tinggi memiliki program peningkatan kompetensi pustakawan melalui program menulis karya ilmiah yang kemudian diterbitkan dalam bentuk jurnal ilmiah. Perpustakaan memiliki target 1 tahun menerbitkan dua jurnal. Untuk dapat mencapai target tersebut, perpustakaan membentuk tim jurnal ilmiah yang berjumlah lima orang. Lima orang ini memiliki tugas masing-masing mulai dari penyunting, penata naskah, pendaftaran ISSN, pencetakan jurnal hingga distribusi jurnal. Penerbitan jurnal ilmiah pustakawan ini didanai oleh bagian pengembangan SDM perpustakaan. Untuk memperlancar penerbitan jurnal ilmiah pustakawan, setiap akhir tahun dilakukan evaluasi untuk mengatasi kendala atau masalah yang muncul. Dari kegiatan penerbitan jurnal ilmiah pustakawan tersebut, analisislah Fungsi Manajemen yang terdapat dalam penerbitan jurnal ilmiah pustakawan! 30 2 Suatu perpustakaan sekolah ingin menerbitkan majalah sekolah. Anda mulai merencanakan penerbitan majalah dengan mengumumkan penerimaan naskah. Kemudian anda susun biaya yang dibutuhkan hingga proses cetak majalah tersebut. Setelah rencana penerbitan majalah itu anda ajukan pada atasan anda, ternyata dana untuk cetak majalah tidak ada. Namun siswa sangat antusias menyambut terbitnya majalah perpustakaan ini. Hal ini terlihat dari respon siswa dalam mengirimkan karya mereka untuk diterbitkan dalam majalah sekolah. Sehingga anda memutuskan untuk melakukan penerbitan digital. Keputusan anda ini membuat anda harus mengurutkan langkah yang harus dilakukan untuk memproduksi terbitan digital. Sebagai pustakawan, Urutkanlah proses penerbitan digital! 20 3 Anda saat ini bekerja di perpustakaan komunitas yang berlokasi di tengah-tengah pemukiman warga dengan ekonomi menengah ke bawah. Banyaknya anak usia SD dan SMP membuat perpustakaan anda selalu ramai dikunjungi. Selain sebagai tempat membaca, perpustakaan juga sebagai tempat menghabiskan waktu sembari menunggu orang tua mereka pulang ke rumah. Jika malam tiba, perpustakaan sebagai tempat bagi siapa saja yang ingin mengerjakan tugas sekolah atau sekedar belajar bersama. Keterbatasan kemampuan SDM orang tua dalam dunia pendidikan membuat anak-anak mereka memilih belajar bersama di perpustakaan. Program perpustakaan komunitas ini selain membaca, bermain dan belajar bersama anak-anak adalah mengedukasi para orang tua dalam mendidik anak. Namun karena keterbatasan waktu luang yang dimiliki oleh para orang tua, alhasil program ini hanya berjalan sebulan sekali. Para orang tuapun jarang sekali memanfaatkan perpustakaan. Mereka hanya memanfaatkan perpustakaan saat ada isu-isu yang mereka sukai ada di koran yang tersedia di perpustakaan. Bulan depan perpustakaan berencana membuat majalah perpustakaan komunitas. Sebelum menentukan isi majalah tersebut perpustakaan melakukan analisis khalayak untuk menentukan isi majalah tersebut. Dengan menggunakan konsep VALS analisislah karakteristik khalayak, kemudian tentukan konsumen majalah tersebut. 25 PUST4418 2 dari 2 4 Selama masa pandemi seperti saat ini, daya beli masyarakat menurun. Banyak sektor perdagangan mulai limbung. Seperti yang kita tahu, perusahaan makanan raksasa sekelas MCD pun tidak kuat bertahan. Bagaimana dengan pangsa pasar penerbitan? Apa yang harus dilakukan penerbitan supaya produknya tetap diminati dan memiliki daya beli? Analisislah strategi pemasaran penerbitan ditengah pandemi ini melalui konsep Bauran Pemasaran!
1. Fungsi manajemen dalam penerbitan jurnal ilmiah pustakawan adalah sebagai perencanaan, pengorganisasian, dan pengarahan. Fungsi-fungsi berlaku dalam semua tahapan penerbitan.
2. Dalam melakukan penerbitan digital, bisa datang langsung ke penerbit atau menggunakan software-software tertentu dalam membantu proses penerbitannya. Diantara software yang dapat digunakan adalah Calibre, Sigil, ePUBee Maker, Deepublish, dll.
3. Karakteristik khalayak menurut konsep VALS dapat dibagi menjadi tiga kategori, diantaranya:
Khalayak digerakkan kebutuhan (sudah menjadi kebutuhan dalam kesehariannya)Khalayak didorong diri sendiri ( Memiliki kesadaran pribadi akan keperluan informasi)Khalayak didorong oleh faktor eksternal (Mengikuti orang lain)4. Bauran pemasaran merupakan suatu strategi yang menggabungkan berbagai kegiatan pemasaran dalam satu waktu dengan tujuan untuk meningkatkan penjualan.
Pembahasan:
Segmentasi khalayak merupakan sebuah pengelompokkan berdasarkan kategori, misalnya kelompok siswa kelas dasar, menengah, dan atas. Data yang digunakan dalam penetapan segmentasi khalayak adalah dengan menyebarkan angket.
Dalam hal penerbitan digital, berikut manfaat yang dapat dirasakan :
Hemat waktu dan tempat, catatan digital tidak akan menghabiskan ruang dalam rak buku atau tempat penyimpanan sejenis lainnya.Mudah dalam penandaan, catatan digital dengan berbagai fitur yang mendukung dalam software nya akan memudahkan pembaca dalam menandai kalimat-kalimat yang dirasa penting, atau untuk menandai bagian yang terakhir dibaca pun bisa.Mudah dibaca, ukuran font dalam tulisan dapat diatur sesuai dengan kebutuhan.Pelajari lebih lanjut:
Materi tentang Peneribit Digital brainly.co.id/tugas/9958390
#BelajarBersamaBrainly #SPJ1