dalam perkembangan kristen di eropa ilmu pengetahuan yang menjadi primadona adalah.... a. arsitektur dan agama b.filsafat dan teologi c.filsafat dan bahasa d. teologi dan arsitektur
1. dalam perkembangan kristen di eropa ilmu pengetahuan yang menjadi primadona adalah.... a. arsitektur dan agama b.filsafat dan teologi c.filsafat dan bahasa d. teologi dan arsitektur
d.teologi dan arsitektur
2. Apa Dampaknya Bila Teologi Tidak Masuk Dalam Ilmu Pengetahuan
Jawaban:
Ilmu pengetahuan Tidak akan berkembang
Penjelasan:
Teologi dibutuhkan dalam perkembangan ilmu pengetahuan
jika teologi tidak masuk ilmu pengetahuan maka akan keterlambatannya Ilmu pengetahuan
semoga bermanfaat
Subscribe Channel YouTube Saya : Angelinz 95
makasih
3. Perbedaan dan kesamaan antara teologi dan ilmu pengetahuan
Jawaban:
teologi tentang ketuhanan..
pengetahuan biasanya tentang kemanusiaan
4. Psikologi umum jelaskanlah mengapa psikologi perlu di pelajari oleh seorang teolog kristen
Jawaban:
jawaban ada di foto
Penjelasan:
semoga membantu
5. Menurut pendapatmu apakah orang Kristen boleh memperlajari semua Ilmu Pengetahuan Umum tanpa harus mendasarkannya pada Firman Tuhan?
Jawaban:
Mereka boleh mempelajari semua ilmu pengetahuan umum,dan pasti mereka juga memastikan itu masih dalam kepercayaan mereka.
Penjelasan:
Smg membantu:) #Sobat brainly
6. Apa sumbangan ilmu teologi bagi ilmu sosiologi
Jawaban:
Menjadikan seseorang lebih faham terhadap tuhan nya.
7. contoh peranan ilmu kimia dalam bidang meteologi
Jawaban:
jtsyndjrukfilttikuiltilylyopt root orang orang eur WTF ekor sapi iris tur rurydyfydydjyshtdjyduddiydy8. Apakah proses kelahiran manusia menurut ilmu pengetahuan bertentangan dengan iman kristen?berikan alasannya
Karena proses kelahiran manusia menurut iman kristen tidak sesuai dengan ilmu pengetahuan yang berasal dari alam/bumi
9. ilmu kalam biasa disebut sebagai ilmu teologi Islam?
Jawaban:
Ilmu tauhid
Penjelasan:
Ilmu kalam -Memproduksi ilmu keutuhan secara filosofis
10. hikmah mempelajari ilmu teologi?
menambah wawasan
mrnambah ilmu pengetahuan
11. jelaskan 3 metode teologi agama dalam hubungan dengan iman kristen ,agama dan kepercayaan lain yang ada di indonesia
Jawaban:Di dalam teologi agama-agama, seseorang harus mulai dengan pemahaman yang setia sekaligus kritis terhadap tradisi Kristen sendiri, lalu berupaya melihat agama yang lain di dalam terang iman Kristen.[6] Pemahaman tersebut dapat tercapai melalui metode yang dapat dipertanggungjawabkan, seperti metode empiris, historis-kritis, filologis, fenomenologis, dan lain-lain.[6] Metode-metode tersebut dipakai untuk melihat tradisi Kristen dengan lebih kritis maupun realitas kemajemukan agama, serta mendialogkan keduanya sehingga tercapai perspektif tertentu dalam memandang agama-agama lain.
Penjelasan:
12. apa tujuan manusia mempelajari ilmu pengetahuan dari sudut pandang iman kristen?
Jawaban:
Tujuan manusia mempelajari ilmu pengetahuan yaitu untuk mendapatkan ilmu untuk memuliakan nama Tuhan.
Penjelasan:
Tuhan memberikan kita akal dan budi supaya kita bisa berilmu pengetahuan dan menjadi manusia yang pintar.Namun kepintaran dan ilmu yang kita dapatkan harus kita pergunakan untuk membantu sesama kita dan berbagi ilmu kepada orang yang membutuhkan ilmu itu,dengan kata lain untuk memuliakan nama Tuhan.
Referensi Ayat Alkitab:
Baca Kitab Injil Matius 25:14-30
13. ilmu tauhid disebut juga ilmu teologi, jelaskan alasannya
Jawaban:
KARNA ILMU TAUHID ADALAH ILMU YANG DIAJARKAN OLEH ALLAH SWT.
14. di kota manakah suhrawardi belajar ilmu filsafat hukum dan teologi
Penjelasan:
di kota Maragha maaf kalo salah
15. Pelajaran agama kristen salah satu tokoh yang menempuh studi teologi di universitas oxford adalah
Jawaban:
GALILEA GALILEO
Penjelasan:
MAAF KALAU SALAH
16. Tokoh islam dan karya nya dalam ilmu Kalam/teologi adalah..
aliran ilmu kalam itu banyak jadi setiap aliran punya tokohnya masing masing
1. Khawarij
yang terkenal adalah
1. Ikrimah
2. Abu Harin al-Abadi
3. Abu Sya’tsa
4. ismail bin Sami’.
2. Murji’ah
yang terkenal
a. Al Hasaan bin Muhammad bin Al Hanafiyah
b. Abu Musa ash Shalahi
c. Jahm bin Safwan
d. yunus as Samary
e. Abu Marwan al Ghailan
f. Al Husain bin Muhammad an Najr
g. Abu Haifah an Nu’man
h. Muaz ath Thaumi
i. basr al Murisy
j. Muhammad bin Karam as Sijistany
3. Syiah
yang terkenal
a. Nasr bin Muzahim
b. Ahmad bin Muhammad bin Isa al Asy’ari
c. Ahmad bin Abi abdillah al Barqi
d. Ibrahim bin Hilal ats-Tsaqafi
e.Muhammad bin Hasan bin Furukh as Saffar
4. jabariyah
golongan ekstrim : Jaham bin Shafwan. Sedangkan yang moderat ada:
a. al Husain Ibnu Najjar
b. Dhirar Ibnu ‘Amru dan Hafas Al Fardi.
5. Qadariyah
a. Ma’bad al Juhani
b. Ghailan al Dimasyqi
6. Maturidiyah
a. Abu al Yusr Muhammad al Bazdawi
7. Asy’ariyah
a. Al Baqilani
b. al Juwaini
c. Al Gaza's
d. As Sanusi
8. Muktazilah
a. Wasil bin Ata al Ghazzal
b. Abul al Huzail al Allaf
c. ibrahim bin Sayyar an Najjam
d. Muammar bin Abbad as Sulamy
e. Bisyr bin al Mu’tamir
f. Jahir Amr bin Bahr
17. Mangapa ilmu kalam biasa di sebut juga teologi islam?
Jawaban:
Pengertian Ilmu Kalam
Ilmu kalam dalam bahasa Arab biasa diartikan sebagai ilmu tentang perkara Allah dan sifat-sifat-Nya. Oleh sebab itu ilmu kalam biasa disebut juga sebagai ilmu ushuluddin atau ilmu tauhid ialah ilmu yang membahas tentang penetapan aqoid diniyah dengan dalil (petunjuk) yang kongkrit.
Penjelasan:
Penjelasan:
Ilmu kalām (bahasa Arab: علم الكلام) adalah disiplin filsafat mencari prinsip-prinsip teologi Islam melalui dialektika. Dalam bahasa Arab perkataan ini secara harfiah bermakna "kata-kata". Seorang cendekiawan kalam digelari sebagai seorang mutakallim (ahli teologi Islam; jamak mutakallimiin).
Semoga bermanfaat
18. apa itu ilmu teologi
ilmu yg mempelajari tentang agama kristen Teologi (bahasa Yunani θεος, theos, "], Tuhan", dan λογια, logia, "kata-kata," "ucapan," atau "wacana") adalah wacana yang berdasarkan nalar mengenai agama, spiritualitas dan Tuhan (Lih. bawah, "Teologi dan agama-agama lain di luar agama Kristen").
19. perbedaan ilmu perbandingan agama, teologi, dan filsafat agama
Jawaban:
Berbeda dengan teologi yang membahas dasar dasar agama tertentu, misalnya: Kristen, Hindu, Islam, dan lain lainnya. Filsafat agama menggunakan dalil dalil akal dalam pembahasannya, sedangkan teologi di samping menggunakan dalil akal, juga menggunakan dalil naqli (hukum tuhan).
Penjelasan:
maaf kalau salah
20. Bagaimana hubungan ilmu biologi tentang teori evolusi dengan pandangan teologi?Apakah ada hubungan ilmu geologi dengan teologi tentang penciptaan terjadinya bumi dan kehidupan??*tolong bantu saya ya, inii penting :D
dalam pandangan teologi islam manusia sudah ada sejak dulu tanpa.mengalami evolusi (maksudnya seperti manusia dr makhluk lain). dari pandangan biologi ada banyak teori. 1. lamark yng menekankan pada seleksi dan hukum alam. 2. teori weissman ttg evolusi secara genetis. 3. teori darwin yng terkait adaptasi dan seleksi alam. untuk ilmu geologi juga arkeologi perlu karena fosil umumnya tertimbun dalam lapisan bumi
21. salah satu contoh cendekiawan muslim dalam bidang ilmu teologi adalah
Al-Ghazali
Semoga bermanfaat :)
Jawaban:
Ibnu Sina
Penjelasan:
karena Banyak sekali sebenarnya, Ibnu Sina termasuk salah satunya.
22. Bagaiman Sikap kita sebagai remaja kristen ketika berhadapan dampak begatif yang sering ditimbulkan oleh penyalagunaan ilmu pengetahuan dan teknologi
Jawaban:
a. Lihat Tujuannya
Coba kita lihat di dalam Alkitab bagaimana Allah berbicara mengenai teknologi. Di sini Alkitab tidak akan berbicara secara spesifik mengenai teknologi, namun ini adalah bukti bahwa Allah mendorong manusia untuk lebih berkembang.
b. Memuliakan Allah dengan IPTEK
Kita bisa memuliakan Allah dengan kontribusi kita terhadap lingkungan sekolah, lingkungan sosial, maupun dalam lingkup nasional. Kalau kita menjadi teladan yang baik dan mampu melakukan sesuatu untuk manfaat orang banyak, bukankah hal tersebut patut dibanggakan? Bukan berkat kemampuan dan kepintaran kita, melainkan karena Allah yang memberikan Roh-nya sehingga kita dapat menyelesaikan sesuatu. Dan orang-orang akan melihat hal itu sehingga nama Allah yang akan dipermuliakan.
Penjelasan: maap kl salah hehe
23. Sebagai remaja Kristen modern bagaimanakah caramu mempraktekkan ilmu pengetahuan dan teknologi untuk kemuliaan Tuhan?
Jawaban:
- Menggunakan teknologi seperti layar elektronik di dalam ruangan ibadah agar peserta lebih mudah mengerti
- Mempelajari/merekrut multimedia yang mengerti teknologi
Semoga bermanfaat
24. Apakah proses kelahiran manusia menurut ilmu pengetahuan bertentangan dengan iman Kristen? Berikan alasannya.
Jawaban:
Apakah proses kelahiran manusia menurut ilmu pengetahuan bertentangan dengan iman Kristen? Berikan alasannya.
jawab: tidak..!! karena menurut ilmu dalam kitab kristen bahwa ilmu pengetahuan tentang kelahiran manusia sangat benar walaupun hanya berbeda pendapat tetapi menurut kitab nya itu sudah tertulis oleh Tuhan Yesus Kristus ...!!>>>
Penjelasan:
semoga membantu :v
CMIWW
Halo perkenalkan nama saya zahra
saya agama kristen
25. 5. Apakah proses kelahiran manusia menurut ilmu pengetahuan bertentangan dengan iman KristenBerikan alasannya.
Jawaban:
gua orang Islam sat..........
26. apa persamaan antara tauid dengan ilmu teologi
Jawaban:
Tauhid : percaya kepada Tuhan dan meyakini tidak ada yang lain selain Tuhan. Mengesakan Tuhan pada sesuatu yang menjadi sifat-sifat khususNya, , baik Rububiyah, Uluhiyah, atau Asma. Ilmu ini mempelajari sifat-sifat Allah yang dikenal dengan istilah Asmaul Husna.
ilmu teologi : percaya kepada Tuhan dan meyakini tidak ada yang lain selain Tuhan.
Maaf kalo salah
27. kanapa di islam tidak ada ilmu teologi?
karena Islam itu tentang agama jadi tidak ada teologi maaf kalo salah ya
terimakasih kepada
28. tahap teologi contohnya
1. Tahap teologis: masyarakat mencari penjelasan dan solusi persoalan melalui pendekatan keagamaan
29. Bagaimanakah keterkaitan antara budaya, ilmu pengetahuan, teknologi, dengan iman Kristen, berikan komentar anda
kelas : IX SMPK
mapel : PAK
kategori : hubungan iman kresten dengan kebudayaan
kata kunci : keterkaitan, budaya, ilmu pengetahuan, teknologi, iman kresten
Pembahasan:
dalam kitab kejadian 1 ayat 26 sampai 30, disebutkan bahwa manusia diciptakan sesuai dengan rupa Allah, dan diberi amanat kebudayaan, namun karena kejatuan manusia dalam dosa yang menyebabkan manusia tidak lagi dapat menghasilkan kebudayaan, inilah yang menyimpang dari rencana Allah.
kemudian manusia berusaha untuk mengisi kekosongan hati demi iman kresten dengan berusaha menciptakan kebudayaan, namun hal ini tidak dapat dilakukan sampai kelahiran anak Allah untuk menebus kesalahan manusia, sehingga manusia bisa menghasilkan kebudayaan kembali.
dari gambaran ini dapat kita ambil kesimpulan keterkaitan antara kebudayaan (budaya) dengan iman kresten adalah kebudayaan merupakan amanat Allah kepada manusia untuk diemban, dengan kebudayaan iman kresten dapat ditingkatkan
keterkaitan ilmu pengetahuan dan teknologi dengan iman kresten, menurut kitab kejadian 1 ayat 28 disebutkan bahwa ilmu pengetahuan dan teknologi hendaklah ditujukan untuk memuji nama Allah.
Jadi, manusia yang diberi kebebasan mutlak oleh Tuhan harus menguasai alam ini termasuk teknologi yang diciptakan dengan tujuan yang baik dan yang terutama untuk memuji dan memuliakan nama Tuhan.
30. Jelaskan penggunaan ilmu sosiologi dalam kajian-kajian ilmu teologi beserta 2 contohnya?
Jawaban:
Ilmu sosiologi dapat memiliki kontribusi yang signifikan dalam kajian-kajian ilmu teologi dengan memahami dampak sosial, budaya, dan aspek-aspek sosial dalam praktik keagamaan dan perkembangan kepercayaan agama. Berikut adalah dua contoh penggunaan ilmu sosiologi dalam kajian-kajian ilmu teologi:
1. Analisis Sosiologi atas Perubahan Agama dan Kepercayaan: Ilmu sosiologi dapat membantu dalam memahami bagaimana agama dan kepercayaan berubah seiring waktu dalam masyarakat. Misalnya, seorang sosiolog dapat memeriksa bagaimana faktor-faktor sosial, seperti globalisasi, urbanisasi, teknologi, dan perubahan demografi, telah memengaruhi agama dan keyakinan masyarakat. Mereka dapat mengkaji pergeseran dalam praktik keagamaan, perubahan dalam nilai-nilai moral, atau perubahan dalam interpretasi teks suci.
2. Studi Terhadap Konflik Agama dan Toleransi: Ilmu sosiologi juga dapat digunakan untuk menganalisis konflik agama dan upaya untuk mencapai toleransi antaragama. Seorang sosiolog dapat menyelidiki faktor-faktor yang menyebabkan konflik antaragama, seperti ketidaksetaraan sosial, persaingan ekonomi, atau perbedaan budaya. Mereka juga dapat meneliti inisiatif dan program yang mempromosikan dialog antaragama, toleransi, dan pemahaman lintas kepercayaan.
Dalam kedua contoh di atas, ilmu sosiologi membantu memberikan kerangka kerja analitis untuk memahami perubahan dan dinamika dalam agama dan kepercayaan. Ini membantu teolog dan pemikir agama untuk melihat agama dalam konteks sosial yang lebih luas dan mengenali bagaimana agama mempengaruhi dan dipengaruhi oleh masyarakat. Ilmu sosiologi juga dapat membantu dalam merancang strategi untuk mengatasi konflik antaragama dan mempromosikan perdamaian dan toleransi dalam masyarakat.
31. Apa perbedaan atau persamaan teologi islam dengan ushuluddin, ilmu aqaid, ilmu kalam, dan fiqh akbar
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Ilmu Kalam merupakan ilmu yang membahas tentang ketuhanan. Apabila memperhatikan definisi ilmu kalam diatas, yakni ilmu yang membahas berbagai masalah ketuhanan dengan menggunakan argumentasi logika atau filsafat, secara teoritis aliran salaf tidak dapat dimasukkan kedalam aliran ilmu kalam, karena aliran ini dalam masalah-masalah ketuhanan tidak menggunakan argumentasi filsafat atau logika. Aliran ini cukup dimasukkan kedalam aliran ilmu tauhid atau ilmu ushuluddin atau fiqh al-akbar.
Ilmu kalam disebut juga dengan berbagai macam nama antara lain ilmu ushuluddin, ilmu tauhid, fiqh al-akbar dan teologi Islam. Disini akan dijelaskan mengenai hubungan ilmu kalam dengan ilmu ushuluddin.
B. Rumusan Masalah
Masalah yang dibahas dalam makalah ini adalah :
A. Apa ilmu kalam itu?
B. Apa ilmu ushuluddin itu?
C. Apa persamaan dan perbedaan ilmu kalam dengan ilmu ushuluddin?
D. Apa hubungan ilmu kalam dengan ilmu ushuluddin?
C. Tujuan
Tujuan dari makalah ini adalah :
Ø Untuk mengetahui apa ilmu kalam itu
Ø Untuk memgetahui apa ilmu ushuluddin itu
Ø Untuk mengetahui hubungan ilmu kalam dengan ilmu ushuluddin
BAB II
PEMBAHASAN
A . Ilmu Kalam
Ilmu kalām (bahasa Arab: علم الكلام) Secara hafiah kalam berarti perkataan. Sedangkan ilmu kalam sendiri dapat dipahami sebagai satu kajian ilmiah yang berupaya untuk memahami keyakinan-keyakinan keagamaan dengan didasarkan pada argumentasi yang kokoh. Al-iji pernah mengidentifikasi beberapa sebab yang mungkin menjadi alasan penamaan disiplin keilmuan ini dengan istilah ilmu kalam, yaitu : (1) ilmu kalam sebagai oposisi bagi logika di kalangan filsuf; (2) diambil dari judul bab-bab dalam buku dengan pembahasan terkait yang umumnya diawali dengan perkataan “al-kalam fi…” (atau : pembahasan tentang …); dan (3)dinisbatkan kepada para isu paling populer dalam perdebatan kaum mutakallim (ahli kalam), yaitu tentang kalam Allah.
Menurut al-Farabi, ilmu ini dapat berguna untuk mempertahankan atau menguatkan penjelasan tentang akidah dan pemahaman keagamaan islam dari serangan lawan-lawannya melalui penalaran rasional. Tetapi patut dicatat bahwa ilmu kalam yang berkembang dalam Islam ini, sekalipun dalam pembahasannya banyak mempergunakan argumen-argumen rasional, umumnya tetap tunduk kepada wahyu. Perbedaan yang kerap muncul hanya terletak pada tingkat pengakuan fungsi akal untuk memahami wahyu serta tingkat iberalisasi interpretasi dari skripturalisas (kehafiahan) pembacaan atas teks. Pada fokus ini ilmu kalam dapat dibedakan dari filsafat maupun fikih. Ilmu kalam merupakan ilmu yang membahas segala sesuatu yang erhubungan dengan uluhiah, termasuk kalamullah.
B . Ilmu Ushuluddin
Ilmu Ushuludin adalah ilmu yang membahas pokok-pokok (dasar) agama, yaitu akidah, tauhid dan I’tikad (keyakinan) tentang rukun Iman yang enam : 1) beriman kepada Allah, 2) Al-Qur’an dan kitab-kitab suci samawi, 3) Nabi Muhammad dan para Rasul, 4) para Malaikat, 5) perkara ghaib (alam kubur, alam akhirat, mashar, mizan, sirot, surga-neraka), 6 ) Takdir baik dan buruk.
Sebutan lain bagi Ilmu Ushuludin adalah ilmu Theologi (ketuhanan), karena membahas tentang ke tauhid-an (ke-Esa an) Allah, sifat dan asma’ (nama) Allah.
Sebutan lain yang lebih populer adalah Ilmu Kalam, karena bahasan yang sedang ramai dibahas pada saat lahirnya ilmu kalam adalah masalah kalam (firman Allah) disamping itu pembahasan ilmu ini menggunakan metode ilmu mantiq (logika) sedangkan kata mantiq secara etimologi bahasa sinonim dengan kalam.
C . Persamaan Dan Perbedaan Ilmu Kalam Dengan Ilmu Ushuluddin
Kedua ilmu ini sama-sama membahas tentang keimanan kepada Allah, kalam-kalam Allah, ilmu kalam sendiri dapat dipahami sebagai satu kajian ilmiah yang berupaya untuk memahami keyakinan-keyakinan keagamaan dengan didasarkan pada argumentasi yang kokoh.
Sedangkan Ilmu ushuluddin mengkaji ilmu Theologi (ketuhanan) hanya saja ilmu ini menggunakan metode ilmu mantiq (logika) sedangkan kata mantiq secara etimologi bahasa sinonim dengan kalam
D . Hubungan ilmu kalam dengan ilmu ushuluddin
Ilmu kalam dapat dipahami sebagai satu kajian ilmiah yang berupaya untuk memahami keyakinan-keyakinan keagamaan dengan didasarkan pada argumentasi yang kokoh.
Ilmu ini dapat berguna untuk mempertahankan atau menguatkan penjelasan tentang akidah dan pemahaman keagamaan islam dari serangan lawan-lawannya melalui penalaran rasional.
Ilmu kalam merupakan ilmu yang membahas segala sesuatu yang berhubungan dengan uluhiah, termasuk kalamullah.
Ilmu Ushuludin adalah ilmu yang membahas pokok-pokok (dasar) agama, yaitu akidah, tauhid dan I’tikad (keyakinan) tentang rukun Iman yang enam.
Sebutan lain bagi Ilmu Ushuludin adalah ilmu Theologi (ketuhanan), karena membahas tentang ke tauhid-an (ke-Esa an) Allah, sifat dan asma’ (nama) Allah
32. jelaskan persoalan dan kekhasan teologi sebagai ilmu
Jawaban:
TERIMA KASIH POINT NYA
33. Apa manfaat ilmu sosiologi bagi ilmu teologi
Penjelasan:
Dalam berbagai literature batasan atau definisi sosiologi agama (sociology of religion) hamper tidak ada perbedaan yang sangat berarti. Namun demikian,perlu saya kemukakan berbagai pengertian sodiologi agama menurut beberap ahli sosiologi agama.
J.Wach merumuskan sosiologi agama secara luas sebagai suatu studi tentang interelasi dari agama dan masyarakat serta bentuk-bentuk interaksi yang terjadi antar mereka. Anggapan para sosiolog bahwa dorongan-dorongan, gagasan dan kelembagaan agama mempengaruhi dan sebaliknya juga dipengaruhi oleh kekuatan-kekuatan sosial, organisasi dan stratifikasi sosial adalah tepat.
Jadi seorang sosiolog agama bertugas menyelidiki tentang bagaimana tata cara masyarakat,kebudayaan dan pribadi-pribadi mempengaruhi agama sebagaimana agama mempengaruhi mereka. Kelompok-kelompok pengaruh terhadap agama, fungsi-fungsi ibadat untuk masyarakat, tipologi dari lembaga-lembaga keagamaan dan tanggapan-tanggapan agama terhadap tata duniawi, interaksi langsung maupun tidak langsung antara sistem-sistem religius dan masyarakat dan sebagainya dan termasuk juga bidang penelitian sosiologi agama.
Menurut W.Goddjin sosiologi agama adalah bagian dari sosioologi umum yang mempelajari suatu ilmu budaya empiris, profane dan positif yang menuju kepada pengetahuan umum yang jernih dan pasti dari struktur, fungsi-fungsi dan perubahan-perubahan kelompok keagamaan dan gejala-gejala kelompok keagamaan.
Definisi-definisi tersebut diatas kiranya sudah cukup jelas memberikan gambaran kepada kita bahwa sosiologi agama pada hakekatnya adalah cabang dari sosiologi umum yang mempelajari masyarakat agama (religious society) secara sosiolgis untuk mencapai keterangan-keterangan ilmiah dan pasti demi untuk masyarakat agama itu sendiri dan umat atau masyarakat pada umumnya.
Lahir Dan Perkembangan Sosiologi Agama.
Kelahiran sosiologi lazimnya dihubungkan dengan seorang ilmuwan prancis yang bernama august comte (1798-1857) yang dengan kreatif telah menyusun sintesa berbagai aliran macam pemikiran kemudian mengusulkan mendirikan ilmu tentang masyarakat dengan dasar filsafat empiric yang kuat.
Ilmu tentang masyarakat ini pada awalnya oleh august comte diberi nama “social physics” (fisika sosial) kemudian dirubahnya sendiri menjadi “sociology” karena istilah fisika sosial tersebut dalam waktu yang hamper bersamaan ternyata dipergunakan oleh seorang ahli statistic sosial berasal dari belgia bernama adophe quetelet. Selanjutnya August Comte dikenal sebagai “bapak sosiologi”.
Seperti yang dijelaskan dimuka dalam definisi, sosiologi agama adalah cabang dan juga bagian vertikal dari sosiologi umum. Ia merupakan suatu ilmu yang menduduki tempay yang “profan”. Ia bukan ilmu yang sacral: bukan seperti ilmu teologi, tetapi ilmu profane, yang positif dan empiris yang dilakukan dan dibina oleh sarjan sosial,entah orangnya suci atau tidak suci. Karena maksud ilmu tersebut bukan untuk membuktikan kebenaran(objektivitas) ajaran agama, melainkan untuk mencari keterangan teknis ilmiah mengenai hal ihwal masyarakat agama. Berdasarkan hal tersebut diatas, maka dapatlah dikatakan bahwasosiologi agama mempunyai kedudukan yang sama tingginya dengan rumpun ilmu sosial yang lain. Namun, bila dilihat sejarah kelahiran dan berkembangnya sosiologi agama itu, maka ilmu ini lebih merupakan ilmu terpakai dari pada ilmu teoritas murni. Ia diciptakan oleh pendukung-pendukungnya untuk kepentingan praktis, antara lain untuk memecahkan masalah sosio-religius yang timbul waktu di eropa akibat kurangnya pengetahuan tentang segi-segi sosiologis kehidupan beragama. Sudah barang tentu bahwa keterangan ilmiah yang merupakan hasil sementara dan masih bertambah jumlahnya, pada tahap berikutnya akan merupakan bahan-bahan yang berguna untuk menyusun dan mengembangkan sosiologo agama bercorak teori murni.
Kegunaan sosiologi dalam forum keilmuan merupakan sumbangan yang tidak kecil bagi instansi keagamaan. Sebagaimana sosiologi positif telah membuktikan daya gunanya dalam hal mengatasi kesulitan yang muncul dalam masyarakat serta menunjukan cara-cara ilmiah untuk perbaikan dan pengembangan masyarakat, demikian pula sosiologi agama bermaksud membantu para pemimpin agama dalam mengatasi masalah sosio-religius yang tidak kalah beratnya dengan masalah sosial nonkeagamaan. Dalam bidang teoritis dimana para ahli keagamaan memerlukan konsep-konsep dan resep-resep ilmiah praktis yang sulit diperoleh dari teologi, maka sosiologi agama dapat memberikan sumbangan. Terutama sosioogi keristen yang ternyata sudah lebih majudari pada sosiologi agama dari luar agama Kristen, dapat memberikan sumbangan yang berharga khususnya teologi tentang gereja,misiologi, dan juga teologi pastoral, pun pula kepada teologi kabebasan dan teologi pembangunan.
.
ITU SESUAI PENGETAHUAN SAYA,SAYA BELAJAR DARI SKLH SAYA SEPERTI ITU
34. perbedaan antara tauid dengan ilmu teologi
Jawaban:
Ilmu Tauhid dan Kalam termasuk didalamnya karena Agama Islam berdasarkan Al Qur'an dan Hadist.
Teologi atau kadang disebut ilmu agama adalah wacana yang berdasarkan nalar mengenai agama, spiritualitas dan Tuhan. Dengan demikian, teologi adalah ilmu yang mempelajari segala sesuatu yang berkaitan dengan keyakinan beragama.
35. Mengapa dikatakan etika suatu ilmu teologi
Jawaban:
karna jika kita tidak mempunyai etika kita akan seenaknya membuat hati orang lain terluka
Penjelasan:
ini menurut narasi ku si
Jawaban:
Etika (Yunani Kuno : "ethikos", berarti "timbul dari kebiasaan") adalah sesuatu di mana dan bagaimana cabang utama filsafat yang mempelajari nilai atau kualitas yang menjadi studi mengenai standar dan penilaian moral.[butuh rujukan] Etika mencakup analisis dan penerapan konsep seperti benar, salah, baik, buruk, dan tanggung jawab.
36. Dalam teologi kristen roh kudus di akui sebagai pribadi ke.. A.satu B.dua C.ketiga D.keempat
Jawaban:
ayat 17), digunakan sebagai argumen-argumen bahwa Roh Kudus adalah pribadi ilahi; terutama karena Yesus menyebut Roh Kudus sebagai "Penolong yang lain", yang dengan cara tersebut mengungkapkan bahwa Roh Kudus sama dengan diri-Nya sendiri dalam konteks penolong manusia.
Penjelasan:
Semoga membantu
Jadikan jawaban terbaik
Jawaban:
A.satuPenjelasan:
Maff kalau ada yang salah37. Apa tujuan manusia mempelajari ilmu pengetahuan menurut sudut pandang iman kristen
Jawaban:
karena tuhan tidak pernah membatasi terlebih melarang untuk manusia mengembang kan ilmu pengetahuan nya.bahkan tuhan telah memberika karunia kepada manusia untuk bertalenta untuk dikembangkan untuk berkarya (mat 25:14-30
Penjelasan:
semoga membantu. maaf klo salah soalnya aku beda agama. sekalilagi maafya kalu salah....
38. apakah ada perbedaan antara filsafat, pengetahuan, dan teologi dalam mengupayakan kebenaran yang hakiki? jelaskan!
Jawaban:
Ya, ada perbedaan antara filsafat, pengetahuan, dan teologi dalam cara mereka mencari dan mengupayakan kebenaran yang hakiki. Berikut ini penjelasan singkat tentang perbedaan-perbedaan tersebut:
1. Filsafat:
Filsafat merupakan studi yang berfokus pada pemikiran rasional dan refleksi mendalam tentang masalah-masalah fundamental dalam kehidupan dan realitas. Filsafat berusaha mencapai kebenaran melalui pemikiran kritis, argumen logis, dan penalaran rasional. Filosof sering mengajukan pertanyaan-pertanyaan dasar seperti "Apa arti hidup?" "Apa sumber pengetahuan?" dan "Bagaimana kita seharusnya hidup?" Filsafat mengandalkan pemikiran abstrak dan metode analitis untuk mencari kebenaran yang hakiki.
2. Pengetahuan:
Pengetahuan berkaitan dengan pemahaman tentang fakta, informasi, atau kebenaran tentang dunia yang kita tinggali. Pengetahuan dapat diperoleh melalui pengamatan, penelitian ilmiah, pengalaman pribadi, atau tradisi. Pengetahuan bersifat empiris dan berdasarkan pada bukti-bukti yang dapat diamati, diuji, dan diverifikasi. Metode ilmiah digunakan untuk mengumpulkan pengetahuan yang objektif dan teruji kebenarannya. Pengetahuan berusaha mencapai kebenaran yang hakiki melalui pendekatan objektif dan rasional.
3. Teologi:
Teologi adalah studi tentang hubungan antara manusia dan realitas yang dianggap sebagai yang paling mendasar, seperti Tuhan atau kekuatan transenden. Teologi berupaya mencari kebenaran yang hakiki melalui pemahaman tentang keyakinan keagamaan dan pemahaman tentang Tuhan, agama, dan hubungan manusia dengan yang transenden. Metode teologis melibatkan penafsiran teks-teks suci, refleksi spiritual, dan tradisi keagamaan. Teologi sering digunakan dalam konteks keagamaan dan memperhatikan dimensi keimanan dan keyakinan manusia.
Meskipun ketiga disiplin ini memiliki fokus yang berbeda, mereka semua mencoba untuk mencapai kebenaran yang hakiki. Filsafat menggunakan pemikiran rasional dan argumen logis, pengetahuan mengandalkan metode ilmiah dan pengamatan empiris, sementara teologi berhubungan dengan keyakinan dan interpretasi keagamaan. Pendekatan yang digunakan dalam mencapai kebenaran yang hakiki dapat berbeda-beda, tetapi tujuan mereka tetap sama, yaitu mencari pemahaman yang lebih mendalam tentang realitas dan eksistensi.
39. Cara memeriksa kebenaran teologi kristen
Jawaban:
dengan cara Pembenaran atau justifikasi, dalam teologi Kristen, adalah tindakan Allah menghapuskan kebersalahan dan hukuman dari dosa sementara pada saat bersamaan menyatakan benar seorang berdosa melalui pengurbanan Kristus yang mendamaikan. Dalam Protestanisme, kebenaran dari Allah dipandang sebagai sesuatu yang diperhitungkan kepada orang berdosa melalui iman saja, tanpa perbuatan baik.
Sarana atau cara memperoleh pembenaran merupakan ranah perbedaan yang signifikan antara Katolik/Ortodoks Timur dengan Protestan. Secara garis besar, Kristen Katolik dan Ortodoks membedakan antara pembenaran awal, yang dipandang terjadi pada saat baptisan, dengan pembenaran permanen, yang dicapai setelah seumur hidup berjuang melakukan kehendak Allah. Kebanyakan kalangan Protestan meyakini bahwa pembenaran adalah suatu tindakan tunggal yang di dalamnya Allah menyatakan seorang individu yang tidak benar menjadi benar, suatu tindakan yang dipandang dimungkinkan karena Kristus "dibuat-Nya menjadi dosa" secara hukum ketika tergantung di atas kayu salib (2 Korintus 5:21). Pembenaran diberikan kepada semua orang yang beriman, dan dianggap sebagai suatu anugerah dari Allah tanpa melihat jasa atau kelayakan, menurut kalangan Lutheran dan Calvinis, yang menggunakan Efesus 2:8, Kisah 16:14, dan Filipi 1:29 untuk mendukung keyakinan tersebut. Kalangan Katolik dan Ortodoks Timur menggunakan Yakobus 2:14-26, Galatia 5:19-21, dan Matius 19:17-19 untuk mendukung keyakinan bahwa pembenaran dipertahankan dengan menghindari dosa-dosa berat. Kalangan Protestan melihat pembenaran sebagai 'garis patahan' teologis yang memisahkan Katolik dengan Protestan selama Reformasi Protestan.
Penjelasan:
Teologi atau kadang disebut ilmu agama adalah wacana yang berdasarkan nalar mengenai agama, spiritualitas dan Tuhan. Dengan demikian, teologi adalah ilmu yang mempelajari segala sesuatu yang berkaitan dengan keyakinan beragama. Teologi meliputi segala sesuatu yang berhubungan dengan Tuhan.
Kekristenan atau Kristianitas atau agama Kristen adalah agama Abrahamik monoteistik berasaskan riwayat hidup dan ajaran Yesus Kristus, yang merupakan inti sari agama ini.
40. jelaskan konsep teologi kristen tentang perempuan yang bekerja diluar rumah?
Perempuan yang kuat dalam artian mampu melaksanakan 10 perintah Allah,perempuan yang bekerja diluar rumah dapat dikatakan banyak godaannya tapi hanya segelintir orang.
Mereka mencari nafkah untuk keluarganya sehingga dapat genaplah nubuat para Nabi.
Gbu..
